Pages

Subscribe:

Sabtu, 22 Desember 2012

10 Bendara Paling Menakutkan di Dunia

    Bandara merupakan tempat lepas landas dan mendaratnya pesawat, biasanya cuaca buruk selalu menjadi halangan bagi para pilot untuk lepas landas dan pendaratan pesawat namun ternyata ada bandara di dunia ini yang cukup extrem bagi para pilot untuk melakukan lepas landas dan pendaratan pesawat kamu mau tahu bandara apa aja itu simak berikut ini.

1. Bandara Paro, Bhutan
Dikelilingi oleh puncak Himalaya yang menjulang tinggi, Paro adalah salah satu bandara dunia yang paling menantang bagi pilot. Faktanya, saat ini hanya delapan pilot di dunia yang disertifikasi untuk bisa mendarat di bandara ini. Terletak di lembah yang dalam, mendarat di bandara ini mengharuskan para pilot ‘bernegosiasi’ dengan serangkaian gunung, turun dengan cepat, kemudian berbelok curam ke kiri segera sebelum mendarat.

2. Bandara Matekane, Lesotho
Terletak di pegunungan tinggi, lepas landas maupun mendarat di ujung Matekane yang tingginya 2.000 kaki butuh keahlian luar biasa dari pilot. Prosesnya akan sangat bergantung pada kondisi angin. Pesawat yang akan parkir di sini tidak disarankan untuk terbang sebelum mencapai akhir landasan pacu di ketinggian 1.312 kaki.

3. Bandara Saba, Karibia
Dijuluki salah satu landasan pacu terpendek di dunia, sekira 1.300 meter, pilot menggambarkan mendarat di jalur ini lebih mirip mendarat di kapal induk. Pesawat harus terbang ke tebing sebelum membuat sebuah belokan tajam ke kiri dan akhirnya mendarat dengan mulus. Landasan ini terletak tinggi di atas lautan sekitarnya, dengan tebing terjal di tiga sisi.

4. Bandara Sea Ice Es Runway, Antartika
Diukir di es laut dari Ross Island setiap tahun, landasan pacu sepanjang 2,5 mil ini beroperasi sebagian besar pada musim panas di Antartika. Pilot harus menghindari mendarat terlalu berat dan pesawat harus dipantau secara ketat untuk memastikan tidak tenggelam lebih dari 10 inci ke dalam es.

5. Bandara Princess Juliana International Airport, St Maarten, Karibia
Penerbangan mendekati Bandara Internasional Putri Juliana harus melewati atas air, tepatnya Pantai Maho, dan pilot harus membuat instrumen pemeriksaan teratur untuk memastikan terjaganya ketinggian yang sesuai. Pasalnya, jarak antara laut dengan badan pesawat begitu dekat. Lepas landas akan memaksa pilot membelok tajam ke kanan dan memutar untuk menghindari gunung di ujung landasan.

6. Bandara Tenzing-Hillary, Lukla, Nepal
Bandara satu ini dibangun untuk pada pendaki Gunung Everest. Di sana penerbangan hanya dapat dilakukan pada siang hari saat cuaca cerah. Namun kala angin berembus kencang dan langit cenderung berawan, bandara akan ditutup untuk segala penerbangan.
Memiliki panjang landasan 460 meter dan lebar 20 meter, tidak ada alasan bagi pilot untuk melakukan kesalahan saat lepas landas atau mendarat. Sebab landasan mengalami kemiringan di ujungnya dan langsung ke arah lembah.
Sejak 1973 hingga 2010 telah terjadi sembilan kecelakaan pesawat di bandara tersebut.

7. Bandara Funchal, Madeira
Funchal dikenal sebagai satu bandara paling berbahaya di dunia. Penyebabnya, Funchal memiliki landasan pacu yang pendek dan posisinya dekat dengan tebing.
Pada 1980, pesawat Boeing 727 jatuh di ujung landasan saat akan mendarat. Akibatnya, sebanyak 131 penumpang tewas. Karena itu landasan pacu diperpanjang di atas laut dengan 150 tiang beton untuk menopangnya.
Meski landasan tidak lagi pendek, posisinya yang berdekatan dengan pegunungan dan laut menimbulkan masalah lain, yakni turbulensi ekstrem dan kondisi cuaca buruk. Kondisi itu memberikan masalah bagi pilot, bahkan yang paling berpengalaman, saat lepas landas atau mendarat.

8. Bandara Barra, Skotlandia
Selain landasan pacunya yang pendek, Bandar Udara Barra menggunakan pantai sebagai tempat pendaratan dan lepas landas. Tiga landasan pacu yang dimiliki Barra hanya ditandai dengan tiang-tiang kayu.
Pada malam hari landasan ini ditutup oleh air laut yang pasang. Karena itu landasan Barra hanya bisa digunakan pada penerbangan yang terjadwal dan tidak untuk malam hari.

9. Bandara Courchevel, Prancis, Pegunungan Alpen
Di bandara ini hanya pilot bersertifikat yang diizinkan mendarat atau lepas landas. Posisinya yang berada di wilayah Saint-Bon-Tarentaise, Pegunungan Alpen, Prancis, membuatnya masuk dalam kategori bandara paling berbahaya. Apalagi Courchevel memiliki bentuk landasan yang pendek, curam, dan kemiringan sekitar 18,5 persen.
Dalam film Tommorow Never Dies, aktor Pierce Brosnan pernah melakukan pendaratan di bandara ini. Namun seperti pilot lainnya, dia harus melakukan pelatihan dan mendapat sertifikat sebelum diizinkan mendarat di Bandara Courchevel.

10. Bandara Kai Tak, Hong Kong
Landasan pacu ini berada di utara Teluk Kowloon, Kowloon, Hong Kong. Dikelilingi pegunungan, pendaratan di Bandara Kai Tak semakin sulit karena harus melewati daerah permukiman, sehingga pilot harus melakukan manuver sulit sebelum pesawat menyentuh daratan. Karena kerap terjadi kecelakaan fatal, Bandara Kai Tak akhirnya ditutup pada 1998

sumber : http://nay-inayah.blogspot.com/2012/12/10-bendara-paling-menakutkan-di-dunia.html

Minggu, 25 November 2012

Perubahan & Perkembangan Organisasi

PENGERTIAN PERKEMBANGAN ORGANISASI

    Ada beberapa pengertian tentang Perkembangan Organisasi, diantaranya :

 a. Strategi untuk merubah nilai-nilai daripada manusia dan juga struktur organisasi sehingga organisasi itu dapat beradaptasi dengan lingkungannya.
b. Suatu penyempurnaan yang terencana dalam fungsi menyeluruh (nilai dan struktur) suatu organisasi.
c. PO merupakan suatu proses yang meliputi serangkaian perencanaan perubahan yang sistematis yang dilakukan secara terus-menerus oleh suatu organisasi.
d. PO merupakan suatu pendekatan situasional atau kontingensi untuk meningkatkan efektifitas organisasi
e. PO lebih menekankan pada system sebagai sasaran perubahan.
f. PO meliputi perubahan yang sengaja direncanakan

Dari beberapa pengertian diatas,dapat kita simpulkan bahwa Pengembangan Organisasi merupakan program yang berusaha meningkatkan efektivitas keorganisasian dengan mengintegrasikan keinginan bersama akan pertumbuhan dan perkembangan dengan tujuan keorganisasian. Pengembangan organisasi (PO) sebagai suatu disiplin perubahan perencanaan yang menekankan pada penerapan ilmu pengetahuan dan praktek keperilakuan untuk membantu organisasi-organisasi mencapai efektivitas yang lebih besar.

    Perubahan dalam organisasi senantiasa mengantipasi perubahan-perubahan dalam lingkungan yang akan mensyaratkan penyesuaian-penyesuaian disain organisasi diwaktu yang akan datang. Perubahan organisasi juga dimaksudkan untuk mengikuti perubahan perkembangan jaman dan tata kemasyarakatan agar organisasi tersebut dapat menyatu dengan mayarakat. Banyak cara dalam penanganan perubahan ini yaitu dengan cara melakukan konsep perubahan reaktif dan yang kedua program perubahan yang direncanakan. Pada konsep tersebut tidak memerlukan biaya besar dan cukup sederhana serta dapat ditangani dengan cepat, dimana manajer akan memberikan reaksi setelah masalah terjadi. Contoh : Undang-undang baru mensyaratkan perusahaan mempunyai perlindungan terhadap kebakaran dan disikapi oleh majader dengan membeli alat-alat kebakaran. Adapun pendekatan dengan cara proses produktifitas, Thomas dan bennis mendefinisikan perubahan yang direncanakan sebagai perencanaan dan implentasi inovasi struktual,kebijakan secara sengaja.
 Sumber penolakan terhadap perubahan yaitu :
  1. Ketidak pastian tentang akibat dan pengaruh perubahan.
  2. Ketidak pastian untuk melepaskan keuntungan-keuntungan yang ada
  3. Pengetahuan akan kelemahan-kelemahan dalam perubahan yang diusulkan.
Perkembangan organisasi adalah program yang berusaha meningkatkan efektifitas keorganisasian dengan mengintegrasikan individu akan pertumbuhan dan perkembangan dengan tujuan keorganisasian. Alasan akan pentingnya perkembangan organisasi :
  1. Perubahan adalah pertanda kehidupan
  2. Perubahan memberikan harapan
  3. Pengembangan merupakan tanggapan atas perubahan
  4. Pengembangan merupakan usaha untuk menyesuaikan dengan hal baru
Metode pengembangan  organisasi :
  1. Metode penngembangan perilaku
  2. Metode pengembangan ketrampilan dan sikap
Pengemabangan Organisasi
Pengembangan Organisasi merupakan: Suatu pendekatan sistematik, terpadu dan terencana untuk meningkatkan efektivitas organisasi serta memecahkan masalah-masalah (seperti kutrangnya kerja sama/koperasi, desentralisasi yang berlebihan dan kurang cepatnya komunikasi dan sebagainya) yang merintangi efisiensi pengoperasian pada semua tingkatan. Salah satu teknik pengembangan Organisasi adalah Grid OD yang didasarkan atas kisi-kisi manajerial. R. Blake dan J. Mouton mengidentifikasikan berbagai kombinasi perhatian terhadap produk dan orang. Enam tahap yang perlu diperhatikan dari program Grid OD yaitu :
  1. Latihan
  2. Pengembangan tim
  3. Pengembangan antar kelompok
  4. Penetapan tujuan organisasi
  5. Pencapaian tujuan
  6. Stabilitas
French dan Bell menemukakan bahwa ”Pengembangan organisasi telah muncul dari ilmu pengetahuan keperilakuan terapan dan psikologi sosial dan dari usaha-usaha yang berurutan untuk menerapkan latihan laboratorium dan survei umpan balik ke dalam berbagai sistem total”.
sumber : http://3rest.wordpress.com/2012/01/02/perubahan-dan-perkembangan-organisasi/ 

Konflik Organisasi

Definisi Konflik menurut beberapa ahli :

      Menurut Nardjana (1994) Konflik adalah akibat situasi dimana keinginan atau kehendak yang berbeda atau berlawanan antara satu dengan yang lain, sehingga salah satu atau keduanya saling terganggu.

     Menurut Killman dan Thomas (1978), konflik merupakan kondisi terjadinya ketidakcocokan antar nilai atau tujuan-tujuan yang ingin dicapai, baik yang ada dalam diri individu maupun dalam hubungannya dengan orang lain. Kondisi yang telah dikemukakan tersebut dapat mengganggu bahkan menghambat tercapainya emosi atau stres yang mempengaruhi efisiensi dan produktivitas kerja (Wijono,1993, p.4)

     Menurut Wood, Walace, Zeffane, Schermerhorn, Hunt, dan Osborn (1998:580) yang dimaksud dengan konflik (dalam ruang lingkup organisasi) adalah: Conflict
is a situation which two or more people disagree over issues of organisational substance and/or experience some emotional antagonism with one another.
yang kurang lebih memiliki arti bahwa konflik adalah suatu situasi dimana dua atau banyak orang saling tidak setuju terhadap suatu permasalahan yang menyangkut kepentingan organisasi dan/atau dengan timbulnya perasaan permusuhan satu dengan yang lainnya.


       Menurut Stoner Konflik organisasi adalah mencakup ketidaksepakatan soal alokasi sumberdaya yang langka atau peselisihan soal tujuan, status, nilai, persepsi, atau kepribadian. (Wahyudi, 2006:17)
Jadi dapat disimpulkan bahwa konflik merupakan suatu masalah yang timbul akibat ketidakcocokan ataupun akibat perbedaan pendapat dalam suatu organisasi,masih banyak lagi faktor-faktor penyebab konflik.

Macam-macam konflik dalam Organisasi Misalnya Seperti,

>> Konflik antar bawahan di bagian yang sama dalam sebuah organisasi
,konflik dari pihak bawahan dengan pihak bawahan yang setara bagiannya,misalnya konflik antar seksi dalam organisasi

>> Konflik antara bawahan dan pimpinan di bagian yang sama dalam sebuah organisasi,konflik antara bawahan dengan pimpinan,seperti sekretaris dengan ketua,bendahara dengan ketua.
>> Konflik antar bawahan di bagian yang berbeda dalam sebuah organisasi,konflik antara bawahan namun di bagian yang berbeda.
>> Konflik antara pimpinan dan bawahan di bagian yang berbeda dalam sebuah organisasi,misalnya konflik antara pimpinan dari seksi A dengan Bawahan dari seksi B
>> Konflik antar pimpinan bagian yang berbeda dalam sebuah organisasi.
Dan lain sebagainya,konflik antar pimpinan namun dalam bagian yang berbeda,misalnya konflik antara ketua seksi A dengan Ketua seksi B yang saling berbeda pendapat

Semua konflik pasti memiliki sumber dan penyebab-penyebab,berikut ini ada beberapa sumber konflik dalam sebuah organisasi :
>> faktor komunikasi (communication factors) : Disebabkan oleh Kesalahan komunikasi atau komunikasi yang kurang baik antar bawahan,antar pimpinan ataupun antar bawahan dan pimpinan
>> faktor struktur tugas maupun struktur organisasi (job structure or organization structure) : Disebabkan oleh kurang baiknya susunan struktur organisasi yang dibuat.
>> faktor yang bersifat personal. (personal factors) : Disebabkan oleh faktor individu yang memang sudah saling memiliki konflik satu sama lainnya
>> faktor lingkungan (environmental factors) : Faktor lingkungan yang kurang mendukung organisasi tersebut sehingga terjadi konflik satu sama lainnya.
Setiap konflik atau masalah pasti bisa diatasi ,asalkan dengan cara dan pendekatan yang benar,ada beberapa tahapan dalam penyelesaian konflik dalam organisasi.
Stimulasi Konflik
• Peningkatan persaingan antar individu dan kelompok
• Pelibatan pihak eksternal ke dalam bagian dimana konflik terjadi
• Perubahan aturan main atau prosedur yang ada

Pengendalian Konflik
• Perluasan penggunaan sumber daya organisasi
• Peningkatan Kordinasi dalam organisasi
• Penentuan tujuan bersama yang dapat mempertemukan berbagai
pihak yang terlibat dalam konflik
• Mempertemukan perilaku dan kebiasaan kerja dari para pegawai


sumber : http://aditiodoank.wordpress.com/2011/12/09/konflik-organisasi/ 

Senin, 05 November 2012

Danau Toba

   Mau tahu seberapa luas danau Toba ?  Danau Toba memiliki panjang 100 kilometer dan lebar 30 kilometer. Tentu saja ini menjadikannya sebagai danau terbesar di Indonesia, bahkan Asia Tenggara.
Danau Toba merupakan danau vulkanik yang di tengah-tengahnya terdapat pulau vulkanik bernama Samosir. Danau Toba telah menjadi tempat tujuan wisata andalan bagi Sumatera Utara. Wisatawan domestik maupun wisatawan mancanegara terus berdatangan untuk menikmati keindahan danau ini.

Wisata alam Danau Toba juga terkenal dengan sejarah terbentuknya. Diperkirakan dahulu kala danau Toba merupakan sebuah gunung yang sangat besar, namun meletus pada 73.000-75.000 tahun yang lalu. Letusannya yang dahsyat membuat abu vulkanik terbang dan menutupi separuh bumi.

Kini, yang tersisa dari letusan dahsyat itu adalah kaldera dari gunung purba tersebut. Pulau Samosir yang berada di tengahnya diperkirakan adalah akibat tekanan magma yang terjebak di dalam.


sumber: http://bukuwisata.blogspot.com/2012/03/danau-tobs.html 

Sabtu, 27 Oktober 2012

Keajaiban Semut

      Apa yang terbesit di benak kalian dengan gambar yang satu ini?? kecil tapi menghasilkan sesuatu yang besar. Semut ialah binatang kecil yang hidupnya berkoloni. Diantara koloni-koloninya dipisahkan oleh derajat yang diantara perbedaan itu tidak ada kesenjangan. Semut yang bertugas mencari makan untuk ratunya, rela berkorban terkena panas terik dan air hujan untuk memenuhi tugasnya. Mereka tak pernah merasa iri ketika melihat semut lain yang tugasnya lebih ringan sedang santai disarangnya. Semut memiliki rasa dedikasi yang tinggi terhadap tugas yang telah diamanahkan kepada dirinya. Semut juga memiliki kekuatan yang begitu besar, seperti yang telah saya teliti bahwa semut dapat membawa beban (makanan) seberat 2 kali berat badannya dan bahkan bisa melebihi itu. Sungguh luar biasa semut.
Analoginya untuk kita ialah, jadilah seperti semut yang dengan penuh dedikasi mengabdi pada tugas yang telah diamanahkan. Kita harus bertanggungjawab dengan apa yang telah kita perbuat. “Small is Beautiful”.

sember : http://ganieindraviantoro.wordpress.com/2012/05/15/keajaiban-semut/ 

Organisasi kepemudaan dalam linkungan warga

    organisasi kepemudaan yang merupakan sebuah wadah atau tempat pengembangan jiwa social generasi muda. organisasi ini harus punya rasa tanggung jawab sosial dari masyarakat dan untuk masyarakat itu sendiri khususnya generasi muda yang ada di suatu wilayah desa atau lingkunganitu sendirinya...
     organinasi ini di utama bergerak pada bidang-bidang kesejahteraan sosial. contohnya dalam bidang, olahraga, keterampilan, keagamaan dan kesenian sesuai dengan tujuan didirikannya untuk memberikan pembinaan dan pemberdayaan kepada para remaja yang ada dalam suatu desa atau wilayah itu sendiri.
    Sebagai organisasi sosial kepemudaan ini merupakan wadah atau tempat pembinaan dan pengembangan dalam upaya mengembangkan kegiatan ekonomi, social, budaya dengan pemanfaatan semua potensi yang ada dilingkungan masyarakat baik sumber daya manusia dan sumber daya alam itu sendiri yang telah tersedia.
    Golongan muda sering disebut sebagai golongan masyarakat yang mempunyai tenaga dan semangat yang besar dalam berbagai hal. Namun, jika tenaga dan semangat yang besar itu tidak diaplikasikan kedalam bentuk kegiatan yang baik maka hanya akan terbuang percuma.

Jumat, 28 September 2012

Hubungan Manajemen, Organisasi, dan Tata Kerja


Pengertian Manajemen
         Kata Manajemen berasal dari bahasa Perancis kuno ménagement, yang memiliki arti seni melaksanakan dan mengatur. Manajemen belum memiliki definisi yang mapan dan diterima secara universal. Mary Parker Follet, misalnya, mendefinisikan manajemen sebagai seni menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain. Definisi ini berarti bahwa seorang manajer bertugas mengatur dan mengarahkan orang lain untuk mencapai tujuan organisasi. Ricky W. Griffin mendefinisikan manajemen sebagai sebuah proses perencanaan, pengorganisasian, pengkoordinasian, dan pengontrolan sumber daya untuk mencapai sasaran (goals) secara efektif dan efesien. Efektif berarti bahwa tujuan dapat dicapai sesuai dengan perencanaan, sementara efisien berarti bahwa tugas yang ada dilaksanakan secara benar, terorganisir, dan sesuai dengan jadwal.

Manajemen dan Organisasi

     Manajemen adalah proses kegiatan pencapaian tujuan melalui kerjasama antar manusia. Rumusan tersebut mengandung pengertian adanya hubungan timbal balik antara kegiatan dan kerjasama disatu pihak dengan tujuan di pihak lain.

Untuk dapat mencapai tujuan tersebut maka perlu dibentuk suatu organisasi yang pada pokoknya secara fungsional dapat diartikan sebagai sekelompok manusia yang dipersatukan dalam suatu kerjasama yang efisien untuk mencapai tujuan. Sehingga dapat dikatakan bahwa fungsi organisasi adalah sebagai alat dari manajemen untuk mencapai tujuan. Jadi, dalam rangka manajemen maka harus ada organisasi, demikian eratnya dan kekalnya (consistency) hubungan antara manajemen dan organisasi.

Pengertian Tata Kerja 
      Tata Kerja
 adalah cara untuk melaksanakan pekerjaan  yang seefisien mungkin mengenai sesuatu pekerjaan dengan mempertimbangkan tujuan, fasilitas, tenaga kerja, waktu dan dapat dimanfaatkan dengan tepat sehingga proses kegiatan manajemen dapat dilaksanakan dengan tepat pula. Dengan tata kerja yang tepat ,proses kegiatan pencapaian tujuan sudah dilakukan secara benar, disamping itu pemakaian tata kerja yang tepat pada pokoknya ditujukan untuk menghindari terjadinya pemborosan di dalam penyalahgunaan sumber-sumber dan waktu yang tersedia serta dapat menjamin adanya pembagian kerja, waktu dan koordinasi yang tepat.

Hubungan Manajemen, Organisasi, dan Tata Kerja
    Untuk hubunganya sendiri Manajemen organisasi serta tata kerja  memiliki hubungan yang sangat erat Organisasi yang baik untuk mencapai tujuanya perlu Manajemen yang baik begitupun sebaliknya untuk mendapatakan manajemen yang terbaik diperlukan sebuah Organisasi yang memiliki orang-orang yang terampil, kreatif serta mampu bekerja secara tim untuk mewujudkan cita-cita yang ingin dicapai oleh organisasi. Walaupun sudah memiliki organisasi seta manajemen yang baik masih dibutuhkan satu lagi sebagai pelengkap yakni tata kerja, tata kerja sendiri dimaksudkan sebagai alat yang digunakan sebuah organisasi untuk mencapai tujuanya, tanpa adanya tata kerja yang tepat maka manajamen yang telah dibuat tidak akan maksimal sehinnga apa yang ingin dicapai organisasi tidak terpenuhi.
Eratnya hubungan atau hubungan timbal balik antara ketiga hal tersebut adalah sebagai berikut :
1.      Manajemen: proses kegiatan pencapaian tujuan melalui kerja sama antar manusia.
2.      Organisasi: alat bagi pencapaian tujuan tersebut dan alat bagi pengelompokkan kerja sama.
3.      Tata Kerja: pola cara-cara bagaimana kegiatan dan kerja sama tersebut harus dilaksanakan sehingga tujuan tercapai secara efisien
sumber :  http://windsaga.blogspot.com/2011/03/hubungan-antara-manajemen-organisasi.html 
                http://kahfiehudson.wordpress.com/2011/12/13/tugas-1-pengertian-organisasi-dan-manajemen/
                http://tyaskartika.blogspot.com/2011/10/hubungan-manajemen-organisasi-dan-tata.html#Link

Pengertian organisasi

Organisasi adalah wadah berkumpulnya sekelompok orang yang memiliki tujuan bersama, kemudian mengorganisasikan diri dengan bekerja bersama-sama dan merealisasikan tujuanya.
Organisasi adalah wadah yang memungkinkan masyarakat dapat meraih hasil yang sebelumnya belum dapat dicapai oleh individu secara sendiri-sendiri. (James L. Gibson, 1986).
Pada dasarnya orang tidak bisa hidup sendiri. Sebagian besar tujuannya dapat terpenuhi apabila ada interaksi sosial dengan orang lain. Sebagai mahluk sosial, manusia tidak bisa hidup sendiri karena manusia memiliki kebutuhan terhadap manusia lainnya. Karena itulah biasanya manusia berkumpul dan membentuk kelompok, yang disebut dengan organisasi. Karang Taruna, perusahaan, kerajaan, negara, adalah bentuk-bentuk dari organisasi. Organisasi yang paling kecil yang kerap kita jumpai adalah keluarga. Keluarga pada hakikatnya adalah sebuah organisasi. Keluarga adalah satuan organisasi terkecil yang pertama  kali dikenal oleh setiap manusia.
Pengaruh organisasi dalam kehidupan
Mendapatkan banyak teman. Mendapatkan banyak ilmu yang bermanfaat.  Lebih banyak pengalaman. Menambah keterampilan dan mengasah keterampilan. Membantu untuk bisa mendapatkan penghasilan (tambahan penghasilan)


sumber : http://tkampus.blogspot.com/2012/03/definisi-organisasi.html
               http://id.wikipedia.org/wiki/Organisasi

Selasa, 24 April 2012

Manusia & Pandangan Hidup

Pengertian pandangan hidup 
     Setiap manusia pasti mempunyai pandangan hidup. Sedangkan pandangan hidup itu sendiri bersifat kodrati. karena itu menentukan masa depan setiap manusia. Untuk itu perlu dijelaskan pula apa arti pandangan hidup itu sendiri. Pandangan hidup adalah pendapat atau pertimbangan yang dijadikan pegangan, pedoman, arahan, dan petunjuk hidup di dunia. Pendapat atau pertimbangan itu sendiri merupakan hasil pemikiran manusia berdasarkan pengalaman sejarah menurut waktu dan tempat hidupnya.
Pandangan hidup itu banyak sekali macam dan ragamnya. Dapat diklasifikasikan berdasarkan asalnya ada 3 macam, yaitu :
1. Pandangan hidup yang berasal dari agama yaitu pandangan hidup yang mutlak kebenarannya.
2. Pandangan hidup yang berupa ideologi yang disesuaikan dengan kebudayaan dan norma yang terdapat pada negara tersebut.
3. Pandangan hidup hasil renungan yaitu pandangan hidup yang relatif kebenarannya.
 Pandangan hidup pada dasarnya mempunyai unsur-unsur, yaitu:
      1.Cita-cita : apa yang diinginkan yang mungkin dapat dicapai dengan usaha atau perjuangan.
·    2.Kebajikan: tujuan yang hendak dicapai, yaitu segala hal yang baik yang membuat manusia  makmur, bahagia, damai, tentram.
      3.Usaha: kerja keras yang dilandasi keyakinan/kercayaan
 4.Keyakinan/lepercayaan: diukur dengan kemampuan akal, kemapuan jasmani, dn kepercayaan kepada Tuhan.

Referensi : Tinjauan Mata Kuliah Ilmu Budaya Dasar

Manusia dan keadilan

     Keadilan menurut Aristoteles adalah kelayakan dalam tindakan manusia. Kelayakan diartikan sebagai titik tengah antara kedua ujung ekstrem yang terlalu banyak dan terlalu sedikit. Kedua ujung ekstrem ini menyangkut dua orang atau benda. Bila kedua orang tersebut mempunyai kesamaan dalam ukuran yang telah ditetapkan, maka masing-masing orang akan menerima bagian yang tidak sama, sedangkan pelanggaran terhadap proporsi tersebut disebut tidak adil.
   Menurut pendapat yang lebih umum dikatakan bahwa keadilan itu adalah pengakuan dan pelakuan yang seimbang antara hak-hak dan kewajiban. Keadilan terletak pada keharmonisan menuntut hak dan menjalankan kewajiban. Atau dengan kata lain, keadilan adalah keadaan bila setiap orang memperoleh apa yang menjadi haknya setiap orang meperoleh bagian yang sama dari kekayaan bersama. 

macam-macam keadilan

1.Keadilan ilegal atau keadilan moral
Plato berpendapat keadilan dan hukum merupakan substansi rohani umum dari masyarakat yang membuat dan menjadi kesatuannya.dalam masyarakat yang adil setiap orang menjalankan pekerjaan menurut sifat dasarnya paling cocok baginya  ( the man behind the gun). Pendapat Plato itu disebut keadilan moral, sedangkan oleh yang lainnya disebut keadilan legal

     2.  Keadilan distributif
Aristotele berpendapat bahwa keadilan akan terlaksana bilamana hal-hal yang sama diperlakukan secara sama dan hal-hal yang tidak sama diperlakukan tidak sama (justice is done when equels are treated equally).

3.Kejujuran
Kejujuran atau jujur artinya apa yang dikatakan seseorang sesuai dengan hati nuraninya
apa yang dikatakannya sesuai dengan kenyataan yang ada. Sedang kenyataan yang ada itu adalah kenyataan yang benar-benar ada. Jujur juga berarti seseorang bersih hatinya dari perbuatan-perbuatan yang dilarang oleh agama dan hukum. Untuk itu dituntut satu kata dan perbuatan, yang berarti bahwa apa yang dikatakan haruis sama dengan perbuatannya. Karena itu jujur berarti juga menepati janji atau kesanggupan yang terlampir malalui kata-kata atau perbuatan.

4. Kecurangan
Kecurangan atau curang identik dengan ketidakjujuran atau tidak jujur, dan sama pula dengan licik, meskipun tidak serupa benar. Curang atau kecurangan artinya apa yang diinginkan tidak sesuai dengan hati runaninya atau, orang itu memang dari hatinya sudah berniat curang dengan maksud memperoleh keuntungan tanpa bertenaga dan berusaha.

Referensi : Tinjauan Mata Kuliah Ilmu Budaya Dasar